Bentuk Organisasi
*) Menurut Hanel
Suatu sistem sosial ekonomi atau sosial tehnik yang terbuka dan berorientasi pada tujuan Sub sistem koperasi:
A. Individu (pemilik dan konsumen akhir)
B. Pengusaha Perorangan/kelompok ( pemasok /
supplier)
C. Badan Usaha yang melayani anggota dan masyarakat
*) Menurut Ropke
Identifikasi Ciri Khusus :
A. Kumpulan sejumlah individu dengan tujuan yang
sama (kelompok koperasi)
B. Kelompok usaha untuk perbaikan kondisi sosial
ekonomi (swadaya kelompok koperasi)
C. Pemanfaatan koperasi secara bersama oleh anggota
(perusahaan koperasi)
D. Koperasi bertugas untuk menunjang kebutuhan para
anggotanya (penyediaan barang dan jasa)
Sub sistem :
A. Anggota Koperasi
B. Badan Usaha Koperasi
C. Organisasi Koperasi
*) Di Indonesia
Bentuk : Rapat Anggota, Pengurus, Pengelola dan Pengawas Rapat
Anggota
A. Wadah anggota untuk mengambil keputusan
B. Pemegang Kekuasaan Tertinggi
C. Penetapan Anggaran Dasar
D. Kebijaksanaan Umum (manajemen, organisasi &
usaha koperasi)
E. Pemilihan, pengangkatan & pemberhentian
pengurus
F. Rencana Kerja, Rencana Budget dan Pendapatan
serta pengesahan Laporan Keuangan
G. Pengesahan pertanggung jawaban
H. Pembagian SHU
I. Penggabungan, pendirian dan peleburan
Hirarki Tanggung Jawab
*) Pengurus
Tugas-tugasnya, yaitu :
A. Mengelola koperasi dan usahanya
B. Mengajukan
rancangan Rencana kerja, budgetdan belanja koperasi
C. Menyelenggaran Rapat Anggota
D. Mengajukan laporan keuangan & pertanggung
jawaban
E. Maintenance daftar
anggota dan pengurus
Wewenangnya, sbb :
A. Mewakili koperasi di dalam & luar pengadilan
B. Meningkatkan peran koperasi
*) Pengelola (Manager)
Kewajiban/ tugas manager antara lain :
A. Melaksanakan kebijakan operasional yang telah
ditetapkan Pengurus.
B. Memimpin dan mengkoordinir pelaksanaan
kegiatan – kegiatan di unit – unit usaha.
C. Membimbing dan mengarahkan tugas – tugas
karyawan yang dibawahnya seefisien mungkin menuju karyawan yang berkualitas.
D. Mengusulkan kepada pengurus tentang pengangkatan
dan atau pemberhentian karyawan dalam lingkungan tugasnya.
E. Menyusun Program Kerja dan RAPBK tahunan untuk
disampaikan kepada pengurus sebelum dimulainya rencana dan anggaran yang baru,
dan selanjutnya evaluasi sekaligus perencanaan bagi pengurus untuk disampaikan
dalam Rapat Anggota.
F. Membuat laporan pertanggungjawaban kerja secara
tertulis setiap akhir bulan and tahun.
G. Melaksanakan dokumen-dokumen usaha atau
organisasi koperasi.
Fungsi utama Manager :
A. Melaksanakan tugas segari – hari di bidang
usaha.
B. Bertanggungjawab atas administrasi kegiatan
usaha dan organisasi koperasi.
C. Mengembangkan dan mengelola usaha untuk mencapai
tujuan secara efektif dan efisien
*) Pengawas
Berdasarkan ketentuan Pasal 39 UU No.25 Tahun 1992, fungsi
tugas dan wewenng pengawas antara lain
A. Melaksanakan pengawasan terhadap pelaksanaan
kebijaksanaan Pengurus dan Pengelola Koperasi.
B. Membuat laporan tertulis tentang hasil
pengawasannya.
C. Meneliti catatan yang ada pada koperasi.
D. Mendapatkan segala keterangan yang diperlukan.
E. Merahasiakan hasil pengawasannya terhadap pihak
ketiga.
F. Memeriksa sewaktu-waktu tentang keuangan dengan
membuat berita acara pemeriksaannya.
G. Memberikan saran dan pendapat serta usul kepada
pengurus atau Rapat Anggota mengenai hal yang menyangkut kehidupan koperasi.
H. Memperolah biaya-biaya dalam rangka menjalankan
tugas sesuai dengan keputusan Rapat Anggota.
I.
Mempertanggungjawabkan hasil pemeriksaannya pada
RAT.
Pola Manajemen
Beberapa pola manajemen koperasi yang akan membantu koperasi
mencapai tujuannya :
*) Perencanaan
*) Perencanaan
Merupakan sebuah proses dasar manajemen. Perencanaan yang baik bersifat fleksibel. Sebab, perencanaan akan berbeda dalam situasi dan kondisi yang berubah-ubah. Jika diperlukan, dalam pelaksanaan sebuah rencana diadakan perencanaan kembali, sehingga semakin cepat cita-cita atau tujuan organisasi untuk dicapai.
*) Pengorganisasian
Suatu proses untuk merancang struktur formal,
mengelompokkan, dan mengatur serta membagi tugas-tugas atau pekerjaan di antara
anggota organisasi. Pelaksanaan pengorganisasian mencerminkan struktur
organisasi yang mencakup beberapa aspek penting, seperti pembagian kerja,
departementasi, bagan organisasi, rantai perintah dan kesatuan perintah,
tingkat hierarki manajemen, dan saluran komunikasi.
*) Struktur Organisasi
*) Struktur Organisasi
Pengurus perlu merekrut karyawan yang bertugas membantu
pengurus, dalam mengelola dan mengurus koperasi agar pekerjaan koperasi dapat
diselesaikan dengan baik. Adanya berbagai pihak yang ikut membantu pengurus
mengelola usaha koperasi, semakin kompleks pula struktur organisasi koperasi.
Sehingga, pemilihan struktur organisasi koperasi harus disesuaikan dengan
bentuk usaha, volume usaha, maupun luas pasar dari produk yang dihasilkan.
*) Pengarahan
*) Pengarahan
Pengarahan merupakan fungsi manajemen yang terpenting,
karena masing-masing orang yang bekerja dalam suatu organisasi mempunyai
kepentingan berbeda. Agar kepentingan itu tidak saling berbenturan, pimpinan
perusahaan harus dapat mengarahkan supaya tujuan perusahaan tercapai.
*) Pengawasan
*) Pengawasan
Tujuannya agar pelaksanaan kegiatan sesuai dengan rencana
yang telah ditetapkan. Hal ini merupakan usaha sistematik yang membuat segala
kegiatan perusahaan sesuai dengan rencana. Proses pengawasan bisa dilakukan
melalui beberapa tahap, yaitu menetapkan standar, membandingkan kegiatan yang
dilaksanakan dengan standar yang telah ditetapkan, mengukur
penyimpangan-penyimpangan yang terjadi, lalu mengambil tindakan evaluasi jika
diperlukan.
Referensi
http://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=bentuk+organisasi+menurut+hanel&source=web&cd=2&ved=0CCUQFjAB&url=http%3A%2F%2Fahim.staff.gunadarma.ac.id%2FDownloads%2Ffiles%2F10272%2FOrganisasi%2BKoperasi%2B(III).ppt&ei=0DhwUL9IxNatB7KtgPgN&usg=AFQjCNE5U0mjqhtT18Ua1tZYgDmT_jGPFA
http://www.smecda.com/files/dep_sdm/buku_saku_koperasi/10_struktur_organisasi_kop.pdf
http://lensa.diskopjatim.go.id/warta-koperasi/manajemen-koperasi/419-pola-manajemen-koperasi.html
nice info
BalasHapus